Selasa, 29 September 2015

5 Kiat Bagi Pengantin Baru Agar Seks Tetap Nikmat di Usia Senja

5 Kiat Bagi Pengantin Baru Agar Seks Tetap Nikmat di Usia Senja

AYOGROUP - Usia senja kerap menjadi momok pasangan suami-istri, terutama untuk urusan bercinta. Mereka khawatir, tidak dapat lagi merasakan nikmatnya berhubungan seksual seiring penuaan. Wajar memang mengingat penuaan akan membuat tubuh mengalami degenerasi, kondisi di mana fungsi dari organ tubuh berangsur menurun, termasuk organ yang berkaitan dengan performa seksual.

Tapi sebaiknya, hal tersebut jangan ditanggapi dengan rasa cemas yang berlebih. Ada beberapa kiat yang dapat dilakukan pasangan muda supaya berhubungan intim tetap nikmat hingga usia senja nanti. Berikut tipsnya seperti dilansir dari Female First.

1. Orgasme
Puncak kenikmatan dari berhubungan intim adalah saat mencapai orgasme. Tapi tidak bisa dipungkiri, orgasme mulai sulit tercapai seiring penuaan. Jika Anda mulai merasakan sulitnya berorgasme, cobalah bermasturbasi dengan sex toys atau sebelum berhubungan intim untuk memanaskan suasana.

2. Komunikasi
Jangan segan untuk berbicara kepada pasangan tentang kecemasan yang menghantui kehidupan seks Anda. Hal tersebut akan mempersiapkan Anda dan pasangan menghadapi perubahan emosi dan fisik sehingga hubungan intim akan tetap terasa natural dan menyenangkan.

3. Libido
Apa jadinya hubungan seks tanpa libido? Sayangnya, hasrat seksual juga bisa menurun seiring penuaan. Cobalah hal-hal baru untuk menggairahkan urusan ranjang seperti dengan sex toys, mencoba gaya bercinta baru atau bereksperimen yang membuat hubungan intim Anda tidak terlupakan.

4. Kurang Lubrikasi
Semua wanita yang mulai memasuki usia senja akan mengalami kondisi ini. Lubrikan sintetis bisa menjadi pengganti pelumas alami jika Miss V kering. Hindari penggunaan sabun atau gel mandi karena dapat memperparah masalah kekeringan pada vagina. Alternatif lain, terapi hormon atau penggunaan krim estrogen untuk meningkatkan produksi lubrikasi alami.

5. Sensitivitas Klitoris
Penuaan juga menyebabkan darah yang mengalir ke klitoris dan vagina berkurang. Akibatnya, kepekaan vagina terhadap rangsangan seksual akan menurun. Latihan otot pelvic di lantai akan membantu meningkatkan kembali kepekaan tersebut. 

0 komentar:

Posting Komentar